YOGYA - Menjadi guru tidak semudah dibayangkan. Selain harus memiliki kecerdasaan akademik, guru juga unggul secara pedagogik, penguasaan bidang keahlian, kepribadian dan sosial, serta didukung karakter yang baik secara kuat dengan sepenuh hati dalam menunaikan tugas kependidikan.
Demikian disampaikan Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Negeri Yogyakarta, Wardan Suyanto EdD di hadapan 254 mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru Sarjana Mendidik di Daerah Terpencil, Tertinggal dan Terdepan (PPG SM-3T) angkatan III Tahun 2015 di Ruang Auditorium UNY Kampus Wates yang berlangsung Sabtu (7/3/2015).
Lanjut Wardan, guru juga harus mampu menjadi suri tauladan bagi anak didiknya. Memberi contoh yang baik dengan menunjukkan jiwa entreprenurship dan kooperatif. Juga mampu menguasai komunikasi global. “Dan harapannya program PPG pra-jabatan PPG SM3T ini sebagai rintisan untuk mencetak guru yang berkarakter dan professional,“ ucap Wardan.
Drs Suyud MPd, Ketua Pusat Profesi Pendidik dan Tenaga Kependidikan profesi Non-Kependidikan memaparkan struktur kurikulum dan sistem pembelajaran menggunakan sistem workshop pengembangan perangkat untuk pembelajaran bidang studi yang mendidik (subject specific pedagogy) dan PPL Kependidikan.
Demikian disampaikan Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Negeri Yogyakarta, Wardan Suyanto EdD di hadapan 254 mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru Sarjana Mendidik di Daerah Terpencil, Tertinggal dan Terdepan (PPG SM-3T) angkatan III Tahun 2015 di Ruang Auditorium UNY Kampus Wates yang berlangsung Sabtu (7/3/2015).
Lanjut Wardan, guru juga harus mampu menjadi suri tauladan bagi anak didiknya. Memberi contoh yang baik dengan menunjukkan jiwa entreprenurship dan kooperatif. Juga mampu menguasai komunikasi global. “Dan harapannya program PPG pra-jabatan PPG SM3T ini sebagai rintisan untuk mencetak guru yang berkarakter dan professional,“ ucap Wardan.
Drs Suyud MPd, Ketua Pusat Profesi Pendidik dan Tenaga Kependidikan profesi Non-Kependidikan memaparkan struktur kurikulum dan sistem pembelajaran menggunakan sistem workshop pengembangan perangkat untuk pembelajaran bidang studi yang mendidik (subject specific pedagogy) dan PPL Kependidikan.
Sumber: krjogja
0 Response to "Menjadi Guru Harus Sepenuh Hati"
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr