Menristek Korsel Genjot Pendidikan Software dan Teknologi 3D Untuk Siswa SD

gambar: koreatimes

Menristek (Menteri Riset dan Teknologi) Korea Selatan, yang diwakilkan oleh Wakil Menteri Sains, ICT dan Perencanaan Masa Depan, Yoon Jong-Rok, mengadakan kunjungan ke beberapa sekolah SD (Sekolah Dasar) di daerah Goyyang, Provinsi Gyeonggi – Korea Selatan. Di kunjungannya tersebut, Yoon Jong-Rok berjanji untuk memperkuat pengembangan pendidikan kurikulum perangkat lunak dan pembekalan pendidikan teknologi cetak 3D bagi siswa SD.

Dilansir dari koreatimes, beliau juga berjanji untuk memperluas program pendidikan perangkat lunak percontohan untuk lebih dari 160 sekolah nasional di Korea Selatan. Sementara pada tahun lalu, Menristek mentargetkan keunggulan kompetitif siswa Korea Selatan dalam persaingan global.

"Siswa Korea harus mengerti dan belajar tentang perangkat lunak dan bagaimana mengembangkan program ini dari usia termuda dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia. Kami akan menambah ekspansi dalam program percontohan, kami akan terus bekerja untuk memiliki pendidikan perangkat lunak dalam kurikulum reguler bagi siswa SD. Hal ini akan membantu mereka berpikir tentang beragam ide-ide kreatif dan merancang perangkat yang sistematis dari pikiran sederhana mereka di level dasar, yakni tingkat SD. Pendidikan Software secara logis menjelaskan ide-ide imajinatif dan mewujudkan ide-ide kreatif tiap siswa." Urai Yoon Jong-Rok.

Yoon mengatakan bahwa pendidikan perangkat lunak dapat mengubah imajinasi menjadi wujud inovasi yang sebenarnya. Yoon berjanji bahwa di tiap sekolah, Pihak Kementrian Ristek Korea Selatan akan memberikan computer dan printer 3D untuk sekolah SD di tiap pelosok daerah.

Menteri Choi Yang-hee telah menekankan pendidikan perangkat lunak untuk siswa muda sejak ia menjabat pada bulan Juli 2014 dan menunjuk 72 sekolah SD untuk program pendidikan percontohan. Dalam upaya ini, Menristek telah bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan teknologi global seperti Samsung Electronics dan Naver untuk memberikan pembekalan pendidikan perangkat lunak dasar pada siswa SD.

Sumber: Tabloidpulsa

Tweet