Perbedaan
membran sel dan selopan ialah bahwa permeabilitas membran sel bersifat variabel atau
berbeda-beda menurut jenisnya, misalnya bakteri yang terdapat dalam usus yaitu
Escherechia coli (E.coli) dipindahkan kemedium yang mengandung laktosa, maka
metabolismenya langsung menurun. Salah satu sebabnya ialah bahwa membran selnya
biasanya tidak dapat ditembus oleh laktosa atau sifat tersebut disebut
impermeabel.
Tetapi beberapa menit kemudian
karena terbentuknya suatu enzim di dalam membran sel yang disebut enzim
permease yaitu suatu protein membran sel yang membantu membuatkan jalan bagi
laktosa agar dapat melintasi dua lapisan lipid hidrofobik dari membran sel.
Difusi yang tergantung pada suatu mekanisme transpor khusus dari membran sel
seperti permease disebut Difusi Terbantu. Difusi ADP ke dalam dan keluar dari
mitokondria juga memerlukan difusi terbantu. Dalam semua proses difusi
terbantu, molekul bergerak ke arah gradien konsentrasi. Tetapi membran sel juga
mampu untuk memompa zat berlawanan dengan gradien konsentrasi difusi terbantu
ini disebut juga transpor aktif
Hipotonik Isotonik Hipertonik
Syamsurizal
BIOLOGI UMUM
FMIPA UNP 2008
FMIPA UNP 2008
Pustaka
- Suhana, 1989. Teknik Mikroskopi. Jakarta: UI
- Kimball, John W. 1990. Biologi. Jilid 1. (Terjemahan Siti Soetarmi) hal. 59-108. Jakarta: Erlangga.
- Issoegianti. 1993. Biologi Sel. Jakarta: Depdikbud.
0 Response to "Difusi terbantu (Facilitated Diffusion)"
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr