Keindahan alam Sumatera Barat seolah tak ada habisnya. Bahkan semua wisata ada disini, mulai dari alam bawah laut hingga puncak gunung, semuanya menawarkan keindahan yang tiada duanya.
Garis Pantai yang panjang dan wilayah laut yang terbilang luas, Sumbar memiliki banyak pulau-pulau eksotis yang sungguh sangat menggoda untuk dikunjungi.
Dan kali ini kita akan membahas mengenai lima buah pulau eksotis yang berada di kawasan Taman Wisata Perairan (TWP) Pulau Pieh dan sekitarnya. Kelima pulau ini terbilang masih jarang dikunjungi karena belum banyak yang mengetahuinya.
TWP Pulau Pieh sendiri merupakan sebuah wilayah konservasi dan terbentang di wilayah administratif Kota Pariaman, Padang Pariaman dan Kota Padang.
Yuk, simak rangkuman kami dalam “5 Pulau Eksotis di Sumbar Yang Jarang Terekspos”
1. Pulau Pandan
Pulau Pandan memiliki luas 16,6 Hektare dan didominasi oleh tumbuhan kelapa. Pulau Pandan memiliki pasir yang putih, pantai yang landai serta perairan yang jernih dan relatif dangkal. Kondisi yang sangat cocok untuk melakukan kegiatan seperti Snorkeling.
Dan kabarnya, di Pulau Pandan ini juga terdapat bangunan peninggalan Belanda. Di Pulau ini kabarnya juga ditempatkan seorang penjaga dan diberikan sebuah bangunan. Disini juga tersedia air bersih dan cocok untuk wisatawan yang ingin berkemah.
Jarak terdekat untuk mencapai pulau ini adalah dari Kota Padang. Bisa ditempuh menggunakan speedboat selama satu jam perjalanan.
2. Pulau Bando
Pulau Bando terbilang masih asli dengan ditumbuhi pohon kelapa dan beberapa tumbuhan lainnya. Pulau Bando memiliki luas kurang lebih 7,2 hektre.
Sama halnya dengan Pulau Pandan, perairan di Pulau Bando juga relatif dangkal dengan pantai yang berpasir putih. Cocok untuk kegiatan air seperti snorkeling atau sekedar berenang.
Letak Pulau Bando lebih dekat ke Kota Pariaman atau Padang Pariaman dengan jarak tempuh kurang lebih selama satu jam menggunakan speedboat.
3. Pulai Pieh
Pulau Pieh berlokasi di sebelah Pulau Bando. Pulau ini memiliki luas kurang lebih 10,7 hektare dan dapat ditempuh menggunakan speedboat dari Pariaman atau Padang Pariaman selama kurang lebih 1 jam.
Berbeda dengan Pulau Bando yang masih asli, di Pulau Pieh sudah terdapat sejumlah bangunan seperti rumah jaga dan gazebo. Rumah jaga merupakan fasilitas untuk menjaga keamanan pulau.
Apalagi Pulau Pieh merupakan salah satu Pulau tempat penyu-penyu meletakkan telur. Pulau berpasir putih ini rutin di datangi penyu setiap musim petelur dan menjadi tempat pelestarian penyu.
4. Pulau Air
Diantara lima pulau yang kita bahas kali ini, Pulau Air merupakan pulau paling kecil dengan luas 4,7 hektare. Letak Pulau Air paling dekat dengan Kota Padang yaitu berada di balik Pulau Sao.
Perairan Pulau ini juga sangat jernih dan tidak terlalu dalam, cocok untuk melakukan kegiatan seperti snorkeling. Selain itu disini wisatawan juga bisa menikmati terumbu karang di bawah laut.
5. Pulau Toran
Dari lima pulau yang kita bahas kali ini, Pulau Toran adalah pulau paling besar dengan luas 28,3 hektare. Sama halnya dengan pulau-pulau sebelumnya, Pulau ini juga masih sangat asli.
Pulau Toran sangat hijau dan rindang karena dipenuhi oleh berbagai jenis tanaman. Memiliki pasir putih serta air yang jernih dan dangkal yang sangat cocok untuk kegiatan pengamatan lingkungan bawah air.
Di Pulau Toran ini juga terdapat sebuah tugu setinggi 3 meter yang terbuat dari bongkahan batu karang. Belum diketahui siapa dan kapan tugu tersebut dibuat.
Itulah penjelasan mengenai “5 Pulau Eksotis di Sumbar Yang Jarang Terekspos,” dimana kelima pulau tersebut masuk dalam TWP Pulau Pieh.
Kawasan Pulau Pieh dan Perairan Sekitarnya sendiri telah ditunjuk oleh Menteri Kehutanan dan perkebunan RI sebagai Kawasan Taman Wisata Alam Laut (TWAL) berdasarkan Surat Keputusan No. 070/Kpts-II/2000 tanggal 28 Maret 2000 dengan luas kawasan 39.900 hektar.
Kemudian tahun 2009 ditetapkan sebagai Taman Wisata Perairan Pulau Pieh dan Laut di sekitarnya melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. KEP. 70/MEN/2009 tentang Penetapan Kawasan Konservasi Perairan Nasional Pulau Pieh dan laut di sekitarnya.
Kawasan tersebut sangat kaya akan terumbu karang dan biota laut. Selain itu Pulau-pulau di kawasan TWP Pulau Pieh merupakan lokasi bagi penyu untuk meletakkan telur-telurnya dan telah menjadi kawasan konservasi penyu.
Maka bagi wisatawan yang datang berkunjung ke Pulau-Pulau diimbau untuk selalu menjaga kebersihan Pulau dengan tidak membuang sampah secara sembarangan disana.
Garis Pantai yang panjang dan wilayah laut yang terbilang luas, Sumbar memiliki banyak pulau-pulau eksotis yang sungguh sangat menggoda untuk dikunjungi.
Dan kali ini kita akan membahas mengenai lima buah pulau eksotis yang berada di kawasan Taman Wisata Perairan (TWP) Pulau Pieh dan sekitarnya. Kelima pulau ini terbilang masih jarang dikunjungi karena belum banyak yang mengetahuinya.
TWP Pulau Pieh sendiri merupakan sebuah wilayah konservasi dan terbentang di wilayah administratif Kota Pariaman, Padang Pariaman dan Kota Padang.
Yuk, simak rangkuman kami dalam “5 Pulau Eksotis di Sumbar Yang Jarang Terekspos”
1. Pulau Pandan
Pernah mendengar atau membaca pantun yang berbunyi: “Pulau Pandan Jauah di Tangah, Di baliak Pulau si Angso Duo. Hancua Badan Dikanduang Tanah, Budi Baiak Takana Juo”.
Dan kabarnya, di Pulau Pandan ini juga terdapat bangunan peninggalan Belanda. Di Pulau ini kabarnya juga ditempatkan seorang penjaga dan diberikan sebuah bangunan. Disini juga tersedia air bersih dan cocok untuk wisatawan yang ingin berkemah.
Jarak terdekat untuk mencapai pulau ini adalah dari Kota Padang. Bisa ditempuh menggunakan speedboat selama satu jam perjalanan.
2. Pulau Bando
Pulau Bando | Sumber: Loka KKPN Pekanbaru |
Pulau Bando terbilang masih asli dengan ditumbuhi pohon kelapa dan beberapa tumbuhan lainnya. Pulau Bando memiliki luas kurang lebih 7,2 hektre.
Sama halnya dengan Pulau Pandan, perairan di Pulau Bando juga relatif dangkal dengan pantai yang berpasir putih. Cocok untuk kegiatan air seperti snorkeling atau sekedar berenang.
Letak Pulau Bando lebih dekat ke Kota Pariaman atau Padang Pariaman dengan jarak tempuh kurang lebih selama satu jam menggunakan speedboat.
3. Pulai Pieh
Pulau Pieh | Sumber: Loka KKPN Pekanbaru |
Pulau Pieh berlokasi di sebelah Pulau Bando. Pulau ini memiliki luas kurang lebih 10,7 hektare dan dapat ditempuh menggunakan speedboat dari Pariaman atau Padang Pariaman selama kurang lebih 1 jam.
Berbeda dengan Pulau Bando yang masih asli, di Pulau Pieh sudah terdapat sejumlah bangunan seperti rumah jaga dan gazebo. Rumah jaga merupakan fasilitas untuk menjaga keamanan pulau.
Apalagi Pulau Pieh merupakan salah satu Pulau tempat penyu-penyu meletakkan telur. Pulau berpasir putih ini rutin di datangi penyu setiap musim petelur dan menjadi tempat pelestarian penyu.
4. Pulau Air
Pulau Air | Sumber: Loka KKPN Pekanbaru |
Diantara lima pulau yang kita bahas kali ini, Pulau Air merupakan pulau paling kecil dengan luas 4,7 hektare. Letak Pulau Air paling dekat dengan Kota Padang yaitu berada di balik Pulau Sao.
Perairan Pulau ini juga sangat jernih dan tidak terlalu dalam, cocok untuk melakukan kegiatan seperti snorkeling. Selain itu disini wisatawan juga bisa menikmati terumbu karang di bawah laut.
5. Pulau Toran
Pulau Toran | Foto: Sumber: Loka KKPN Pekanbaru |
Dari lima pulau yang kita bahas kali ini, Pulau Toran adalah pulau paling besar dengan luas 28,3 hektare. Sama halnya dengan pulau-pulau sebelumnya, Pulau ini juga masih sangat asli.
Pulau Toran sangat hijau dan rindang karena dipenuhi oleh berbagai jenis tanaman. Memiliki pasir putih serta air yang jernih dan dangkal yang sangat cocok untuk kegiatan pengamatan lingkungan bawah air.
Di Pulau Toran ini juga terdapat sebuah tugu setinggi 3 meter yang terbuat dari bongkahan batu karang. Belum diketahui siapa dan kapan tugu tersebut dibuat.
Itulah penjelasan mengenai “5 Pulau Eksotis di Sumbar Yang Jarang Terekspos,” dimana kelima pulau tersebut masuk dalam TWP Pulau Pieh.
Kawasan Pulau Pieh dan Perairan Sekitarnya sendiri telah ditunjuk oleh Menteri Kehutanan dan perkebunan RI sebagai Kawasan Taman Wisata Alam Laut (TWAL) berdasarkan Surat Keputusan No. 070/Kpts-II/2000 tanggal 28 Maret 2000 dengan luas kawasan 39.900 hektar.
Wilayah TWP Pulau Pieh | Sumber: Loka KKPN Pekanbaru |
Kemudian tahun 2009 ditetapkan sebagai Taman Wisata Perairan Pulau Pieh dan Laut di sekitarnya melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan No. KEP. 70/MEN/2009 tentang Penetapan Kawasan Konservasi Perairan Nasional Pulau Pieh dan laut di sekitarnya.
Kawasan tersebut sangat kaya akan terumbu karang dan biota laut. Selain itu Pulau-pulau di kawasan TWP Pulau Pieh merupakan lokasi bagi penyu untuk meletakkan telur-telurnya dan telah menjadi kawasan konservasi penyu.
Maka bagi wisatawan yang datang berkunjung ke Pulau-Pulau diimbau untuk selalu menjaga kebersihan Pulau dengan tidak membuang sampah secara sembarangan disana.
Sumber: Infosumbar
0 Response to "5 Pulau Eksotis di Sumbar Yang Jarang Terekspos"
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr