MUARA TEBO - Hingga Rabu tanggal 17 September 2014 kemarin, Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) Kabupaten Tebo telah menerima 11.524 berkas pelamar CPNS. Sebagaimana dijadwalkan sebelumnya penerimaan berkas akan selesai 19 September mendatang.
Kepala BKPP Tebo, Kamal Effendi, mengatakan bahwa jumlah pendaftar dan pelamar yang menyerahkan berkas sudah sangat banyak. Per Rabu (17/9), berkas lamaran yang sudah diterim mencapai 11.524 berkas.
"Untuk formasi guru 6.413, kesehatan 2.536, teknis 2.305, sedangkan yang mendaftar online 14.506 yang registrasi," ujar Kamal Efendi didampingi Sekbannya Eko Nuryanto, Rabu siang.
Tes satu tahap yang dilakukan Pemkab Tebo, rupanya menjadi daya pikat. Hal ini sempat diakui salah satu pelamar beberapa waktu lalu. Pelamar dari Kota Jambi yang mengaku bernama Yudi, mengatakan bahwa ia berminat ikut tes CPNS di Tebo karena tidak menggunakan tahap dua. Sebab dari informasi yang didapatnya di daerah lain menggunakan tes tahap dua.
"Di Tebo enak nggak pakai tahap dua, kalo ditempat lain pakai tahap dua, tes kompetensi bidang kalo ngga salah namanya itu," ujarnya kemarin.
Hal senada juga dikatakan beberapa pelamar lainnya yang berasal dari Kota Padang. Bahwa ikut tes CPNS di Kabupaten Tebo tergolong mudah. Hanya saja antrian yang harus diikuti sangat ramai. "Antriannyo panjang bana, dari pagi indak habis-habisnyo," ujarnya.
Pantauan Tribun di kantor BKPP, banyak pelamar CPNS dari luar kabupaten. Selain dari kabupaten tetangga, seperti Kota Jambi, Batanghari, Kerinci, Sarolangun, dan lainnya, tak sedikit pula dari provinsi tetangga.
Kondisi inipun tidak ubahnya dari tahun-tahun sebelumnya. Melimpahnya para pelamar yang memasukkan bahan juga sempat menimbulkan cekcok antara pelamar dan petugas antrian atau sesama pelamar. Karena berkas lamaran diantar langsung ke kantor BKPP.
Smentara di Bungo pelamar terlihat masih berdesakan antre di kantor Pos Muara Bungo. Agar antrian tertib, pelamar tak diperkenankan memberikan langsung berkasnya ke petugas loket.
Amplop berkas lamaran cukup dimasukkan ke kotan plastik khusus di pintu masuk kantor. Lalu petugas khusus yany mengantarnya ke petugas loket. Setelah itu pelamar cukup menunggu namanya dipanggil untuk menerima bukti pengiriman dan membayar biaya pengiriman berkas.
Kepala BKPP Tebo, Kamal Effendi, mengatakan bahwa jumlah pendaftar dan pelamar yang menyerahkan berkas sudah sangat banyak. Per Rabu (17/9), berkas lamaran yang sudah diterim mencapai 11.524 berkas.
"Untuk formasi guru 6.413, kesehatan 2.536, teknis 2.305, sedangkan yang mendaftar online 14.506 yang registrasi," ujar Kamal Efendi didampingi Sekbannya Eko Nuryanto, Rabu siang.
Tes satu tahap yang dilakukan Pemkab Tebo, rupanya menjadi daya pikat. Hal ini sempat diakui salah satu pelamar beberapa waktu lalu. Pelamar dari Kota Jambi yang mengaku bernama Yudi, mengatakan bahwa ia berminat ikut tes CPNS di Tebo karena tidak menggunakan tahap dua. Sebab dari informasi yang didapatnya di daerah lain menggunakan tes tahap dua.
"Di Tebo enak nggak pakai tahap dua, kalo ditempat lain pakai tahap dua, tes kompetensi bidang kalo ngga salah namanya itu," ujarnya kemarin.
Hal senada juga dikatakan beberapa pelamar lainnya yang berasal dari Kota Padang. Bahwa ikut tes CPNS di Kabupaten Tebo tergolong mudah. Hanya saja antrian yang harus diikuti sangat ramai. "Antriannyo panjang bana, dari pagi indak habis-habisnyo," ujarnya.
Pantauan Tribun di kantor BKPP, banyak pelamar CPNS dari luar kabupaten. Selain dari kabupaten tetangga, seperti Kota Jambi, Batanghari, Kerinci, Sarolangun, dan lainnya, tak sedikit pula dari provinsi tetangga.
Kondisi inipun tidak ubahnya dari tahun-tahun sebelumnya. Melimpahnya para pelamar yang memasukkan bahan juga sempat menimbulkan cekcok antara pelamar dan petugas antrian atau sesama pelamar. Karena berkas lamaran diantar langsung ke kantor BKPP.
Smentara di Bungo pelamar terlihat masih berdesakan antre di kantor Pos Muara Bungo. Agar antrian tertib, pelamar tak diperkenankan memberikan langsung berkasnya ke petugas loket.
Amplop berkas lamaran cukup dimasukkan ke kotan plastik khusus di pintu masuk kantor. Lalu petugas khusus yany mengantarnya ke petugas loket. Setelah itu pelamar cukup menunggu namanya dipanggil untuk menerima bukti pengiriman dan membayar biaya pengiriman berkas.
Sumber: Tribunnews
0 Response to "BKPP Tebo Terima 11.524 Berkas CPNS"
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr