Eubacteria and Archaebacteria/smartsite.ucdavis.edu |
Dahulu, dalam sistem klasifikasi makhluk hidup
kita memakai sistem klasifikasi lima kingdom. Dalam klasifikasi ini, semua
organisme Prokaryotik (tidak memiliki membran inti) dikelompokkan dalam kingdom
Monera. Empat kingdom yang lain adalah kingdom Protista, Fungi, Plantae dan
Animalia. Selanjutnya kingdom monera dibagi menjadi dua kingdom, yaitu
Archaebacteria dan Eubacteria, sehingga terbentuk sistem klasifikasi enam
kingdom.
Dengan berkembangnya sistem klasifikasi, para
ilmuwan mengelom-pokkan makhluk hidup menjadi tiga domain, yaitu domain
Archaebacteria, Eubacteria dan Eukaryota. Domain Archaebacteria dan
Eubacteria merupakan makhluk hidup dari golongan Prokaryotik, sedangkan domain
Eukaryota merupakan makhluk hidup dari golongan Eukaryotik. Domain Eukaryota
ini dibagi menjadi enam kingdom; (1) Animalia, (2) Plantae, (3) Fungi, (4)
Archaezoa, (5) Chromista dan (6) Protozoa. Sistem pengelompokan tiga domain ini
dikenal juga dengan sistem klasifikasi delapan kingdom.
Pemisahan organisme Prokaryotik menjadi dua domain
dilakukan karena ditemukan adanya perbedaan pada kedua kelompok organisme
Prokaryotik tersebut, terutama pada susunan nukloetida rRNA dan perbedaan
susunan kimia dinding sel dan membran plasma. Eubacteria telah kita kenal selama ini dengan sebutan
bakteri. Berikut akan kita bahas satu
per satu tentang Archaebacteria dan Eubacteria.
0 Response to "ARCHAEBACTERIA DAN EUBACTERIA"
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr