PENGUMUMAN: Terhitung sejak tanggal 2 April 2016, pustaka.pandani.web.id tidak lagi kami update! kerena seluruh update terbaru kami dialihkan kesitus pak.pandani.web.id. Harap dimakulumi.

Komposisi Cairan Ekstra Sel (CES)

Komponen utama dari CES adalah air. Di dalam pelarut terdapat molekul-molekul dan ion-ion yang diperlukan sel-sel dalam melaksanakan fungsinya yaitu:
  1. Gas, yang paling penting adalah O2 dan CO2.
  2. Berbagai ion anorganik diantaranya Na2+, Cl-, K-, Ca2+, HCO3 \  dan PO4-3 dalam jumlah yang berarti. Sejumlah ion lainnya terdapat dalam jumlah yang sangat kecil diantaranya: Cu2+, Zn2+, Mn2+ dan Co2+ yang disebut unsur-unsur runut diperlukan dalam aktifitas enzim-enzim tertentu. Iodium terdapat dalam hormon troksin. Ion Flour (F-) diperlukan dalam jumlah kecil untuk memperkuat bagian yang mengandung mineral dari gigi dan tulang, serta mutlak dibutuhkan dalam proses pertumbuhan tikus.
  3. Zat-zat organik, seperti makanan dan vitamin. Makanan adalah zat organik yang merupakan sumber energi dan bahan yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perbaikan sel. Vitamin adalah molekul organik kecil yang tidak dapat dibuat dari makanan oleh organisme dan diperlukan dalam jumlah sedikit. Vitamin bukan merupakan sumber enrgi atau pembuat sel, tetapi melaksanak tugas metabolik khusus dari sel.
Selain tiga jenis komponen tersebut cairan ekstra sel juga mengandung hormon yang dihasilkan oleh sel-sel yang berpengaruh terhadap aktivitas metabolisme sel-sel lain. Cairan ekstra sel juga berfungsi mengangkut limbah dari sel. Pad hewan limbah yang utama adalah limbah metabolisme protein dan asam nukleat. Limbah yang mengandung Nitrogen seperti amonia dan urea, merupakan zat yang toksis dan kadarnya di dalam CES tidak boleh melebihi takaran tertentu.

Konsentrasi ion hidrogen (pH) dari CES dan suhunya juga merupakan faktor penting bagi kesehatan sel. Mekanisme pertukaran zat antara sel dengan CES dapat terjadi melalui proses difusi, osmosis, transpor aktif, endositosis dan eksositosis.




Oleh:
Syamsurizal
BIOLOGI UMUM
FMIPA UNP 2008


Pustaka
  • Suhana, 1989. Teknik Mikroskopi. Jakarta: UI
  • Kimball,  John W. 1990. Biologi. Jilid 1. (Terjemahan Siti Soetarmi) hal. 59-108.  Jakarta:  Erlangga.
  • Issoegianti. 1993. Biologi Sel. Jakarta: Depdikbud. 

0 Response to "Komposisi Cairan Ekstra Sel (CES)"

Post a Comment

Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,


Salam

Irfan Dani, S. Pd.Gr