PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN GEOMETRI BERBASIS PEMECAHAN MASALAH TERSTRUKTUR PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KOTA PADANG

Dewi Murni, Helma, Nonong Amalita

ABSTRAK

Materi geometri sering ditakuti oleh siswa karena materinya sulit dipahami oleh siswa.  Berdasarkan informasi dari guru-guru matematika SMP, banyak masalah yang sering ditemukan dalam pelajaran matematika khususnya bidang geometri. Siswa tidak terbiasa dengan menjawab soal dengan terstruktur, sehingga kadang-kadang siswa lansung menjawab persoalan tersebut. Padahal dalam menyelesaikan suatu soal perlu adanya analisa terlebih dahulu, sehingga penyelesaian soal  dapat dikerjakan dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan modul geometri SMP berbasis pemecahan masalah terstruktur terhadap hasil belajar matematika dan logika berpikir siswa, serta mengetahui tingkat keaktifan, persepsi, dan ketuntasan belajar matematika siswa selama penggunaan modul tersebut. Disain penelitian yang akan digunakan adalah penelitian pengembangan (developmental research).

Hasil penelitian yang diperoleh : secara umum pada ketiga sekolah aktivitas siswa meningkat baik pada saat guru menyajikan materi maupun pada saat diskusi kelompok dan diskusi kelas.  Rata-rata hasil belajar siswa : pada SMPN 7 adalah 79,86;  pada SMPN 13 adalah 68,97 dan pada SMPN 9 Padang adalah 64,56. Pada SMPN 13 terbukti bahwa rata-rata hasil tes belajar siswa yang pembelajarannya menggunakan  modul lebih baik daripada hasil tes belajar siswa yang pembelajarannya secara konvensional. Tanggapan siswa terhadap penggunaan modul pada ketiga sekolah adalah setuju bahwa modul dapat membantu siswa menyelesaikan soal-soal secara terstruktur.

Keywords: module,, geometry module, structured problem solving

Link:

 

Tweet