Kegiatan berlangsung di Kampus UNJ Rawamangun Jakarta, Jumat 6 Maret 2015, Saya sharing tentang bagaimana menjadi Guru yang Menginspirasi di Era Globalisasi, pesertanya sekitar 250 orang.
Program PPG SM-3T merupakan Program Pendidikan Profesi Guru bagi sarjana pendidikan yang telah melaksanakan tugas pengabdian di daerah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal) selama satu tahun. Program SM-3T diperuntukkan bagi para Sarjana Pendidikan, yang belum bertugas sebagai guru PNS/Guru Tetap Yayasan, untuk ditugaskan selama satu tahun di daerah 3T.
Program SM-3T dirancang untuk membantu penyelesaian masalah kekurangan guru, dan secara bersamaan untuk mempersiapkan calon guru profesional yang tangguh, mandiri, memiliki sikap peduli sesama, dan memiliki jiwa besar mencerdaskan anak bangsa, agar dapat maju bersama mencapai cita-cita luhur seperti yang diamanatkan oleh para pendiri bangsa Indonesia.
Setelah menyelesaikan masa penugasan 1 (satu) tahun di daerah 3T tersebut, peserta memperoleh kesempatan untuk mengikuti program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan selama 1 (satu) tahun berasrama, yang selanjutnya disebut dengan PPG SM-3T. Program PPG dirancang untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi utuh yaitu unggul dan berkarakter. Sikap peka peduli sesama/lingkungan, jiwa disiplin, bekerjasama, dan jujur, diharapkan mewarnai profil lulusan Program PPG, disamping kompetensi-kompetensi keprofesionalan guru lainnya. Untuk mencapai tujuan ini, tidak hanya fasilitas, pengampu, dan kurikulum yang disiapkan, peserta juga perlu difasilitasi agar siap mengikuti program tersebut dengan baik. Peserta perlu ditumbuhkan semangat dan motivasinya untuk mengikuti dan berperan aktif pada berbagai kegiatan yang dirancang dalam program tersebut.
Peserta orientasi awal Program PPG SM-3T Universitas Negeri Jakarta berjumlah 251 orang. Yang terdiri dari 10 program studi diantaranya; 1. Pendidikan Ekonomi 2. Pendidikan Bahasa Inggris 3. Pendidikan Bahasa Indonesia 4. PG-PAUD 5. PGSD 6. PKN 7. Pendidikan Sejarah 8. Penjaskes dan Rekreasi 9. Pendidikan Sendratasik 10. PendidikanBiologi Peserta berasal dari: Univ Tanjungpura, Univ Nusa Cendana, Univ Negeri Malang, UNJ, Univ Riau, Univ Mulawarman, Univ Negeri Makasar, Univ Syiah Kuala, UPI, Univ Negeri Manado, Univ Gorontalo, UNIMED, Univ Negeri Surabaya, Univ Negeri Semarang, Univ Negeri Yogyakarta, Univ Negeri Padang.
Materi pada Kegiatan Orientasi:
1. Sistem Pembelajaran dalam Pendidikan Profesi Materi ini membahas tentang sistem pembelajaran dalam PPG-SM3T yang meliputi hakikat pembelajaran dalam PPG yang tidak lagi menggunakan nomenklatur matakuliah. Sistem pembelajaran pada program PPG-SM3T mencakup lokakarya/ workshop pengembangan perangkat pembelajaran dan program pengalaman lapangan yang diselenggarakan dengan pemantauan langsung secara intensif oleh dosen pembimbing dan guru pamong yang ditugaskan khusus untuk kegiatan tersebut. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan adalah silabus, bahan ajar, media pembelajaran, perangkat evaluasi dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Hasil pengembangan perangkat pembelajaran tersebut diimplementasikan dalam kegiatan Micro Teacing/Peer Teaching, dan program Pengalaman Lapangan (PPL).
2. Motivasi, Kedisiplinan dan Dinamika Kelompok Aspek motivasi belajar, kedisiplinan, kerja tim, jiwa kebersamaan, maupun kejujuran sangat penting untuk ditumbuhkembangkan melalui kegiatan orientasi PPG-SM3T. Selama PPG-SM3T, peserta harus mengikuti berbagai macam kegiatan dengan jadwal padat dan memerlukan kesungguhan. Oleh karena itu, peserta memerlukan aspek-aspek karakter tersebut di atas.
3. Etika Profesi dan Estetika Guru Profesional Sertifikat guru adalah salah satu bentuk pengakuan eksplisit dari Pemerintah terhadap guru sebagai suatu profesi. Guru sebagai profesi juga ditandai dengan adanya pendidikan khusus untuk guru yang disebut dengan Pendidikan Profesi Guru (PPG). Pemahaman etika profesi dan estetika guru profesional oleh peserta PPG-SM3T dalam tahap orientasi akan membantu mereka untuk bisa melakukan internalisasi nilai-nilai etika tersebut sedini mungkin.
Kompetensi Lulusan Program PPG Sosok utuh kompetensi guru profesional mencakup: 1. Kemampuan mengenal secara mendalam peserta didik yang dilayani, 2. Penguasaan bidang studi secara keilmuan dan kependidikan, yakni kemampuan mengemas materi pembelajaran kependidikan, 3. Kemampuan menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik, meliputi: a) perancangan pembelajaran, b) pelaksanaan pembelajaran, c) penilaian proses dan hasil pembelajaran, d) pemanfaatan hasilpenilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran sebagai pemicu perbaikan secara berkelanjutan, dan 4. Pengembangan profesionalitas berkelanjutan.
Nikmati ribuan foto-foto training saya disana, ribuan foto saya lainnya di instagram, video saya di Youtube ada ratusan, lihat deh disini.
Program PPG SM-3T merupakan Program Pendidikan Profesi Guru bagi sarjana pendidikan yang telah melaksanakan tugas pengabdian di daerah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal) selama satu tahun. Program SM-3T diperuntukkan bagi para Sarjana Pendidikan, yang belum bertugas sebagai guru PNS/Guru Tetap Yayasan, untuk ditugaskan selama satu tahun di daerah 3T.
Program SM-3T dirancang untuk membantu penyelesaian masalah kekurangan guru, dan secara bersamaan untuk mempersiapkan calon guru profesional yang tangguh, mandiri, memiliki sikap peduli sesama, dan memiliki jiwa besar mencerdaskan anak bangsa, agar dapat maju bersama mencapai cita-cita luhur seperti yang diamanatkan oleh para pendiri bangsa Indonesia.
Peserta orientasi awal Program PPG SM-3T Universitas Negeri Jakarta berjumlah 251 orang. Yang terdiri dari 10 program studi diantaranya; 1. Pendidikan Ekonomi 2. Pendidikan Bahasa Inggris 3. Pendidikan Bahasa Indonesia 4. PG-PAUD 5. PGSD 6. PKN 7. Pendidikan Sejarah 8. Penjaskes dan Rekreasi 9. Pendidikan Sendratasik 10. PendidikanBiologi Peserta berasal dari: Univ Tanjungpura, Univ Nusa Cendana, Univ Negeri Malang, UNJ, Univ Riau, Univ Mulawarman, Univ Negeri Makasar, Univ Syiah Kuala, UPI, Univ Negeri Manado, Univ Gorontalo, UNIMED, Univ Negeri Surabaya, Univ Negeri Semarang, Univ Negeri Yogyakarta, Univ Negeri Padang.
Materi pada Kegiatan Orientasi:
1. Sistem Pembelajaran dalam Pendidikan Profesi Materi ini membahas tentang sistem pembelajaran dalam PPG-SM3T yang meliputi hakikat pembelajaran dalam PPG yang tidak lagi menggunakan nomenklatur matakuliah. Sistem pembelajaran pada program PPG-SM3T mencakup lokakarya/ workshop pengembangan perangkat pembelajaran dan program pengalaman lapangan yang diselenggarakan dengan pemantauan langsung secara intensif oleh dosen pembimbing dan guru pamong yang ditugaskan khusus untuk kegiatan tersebut. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan adalah silabus, bahan ajar, media pembelajaran, perangkat evaluasi dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Hasil pengembangan perangkat pembelajaran tersebut diimplementasikan dalam kegiatan Micro Teacing/Peer Teaching, dan program Pengalaman Lapangan (PPL).
2. Motivasi, Kedisiplinan dan Dinamika Kelompok Aspek motivasi belajar, kedisiplinan, kerja tim, jiwa kebersamaan, maupun kejujuran sangat penting untuk ditumbuhkembangkan melalui kegiatan orientasi PPG-SM3T. Selama PPG-SM3T, peserta harus mengikuti berbagai macam kegiatan dengan jadwal padat dan memerlukan kesungguhan. Oleh karena itu, peserta memerlukan aspek-aspek karakter tersebut di atas.
3. Etika Profesi dan Estetika Guru Profesional Sertifikat guru adalah salah satu bentuk pengakuan eksplisit dari Pemerintah terhadap guru sebagai suatu profesi. Guru sebagai profesi juga ditandai dengan adanya pendidikan khusus untuk guru yang disebut dengan Pendidikan Profesi Guru (PPG). Pemahaman etika profesi dan estetika guru profesional oleh peserta PPG-SM3T dalam tahap orientasi akan membantu mereka untuk bisa melakukan internalisasi nilai-nilai etika tersebut sedini mungkin.
Kompetensi Lulusan Program PPG Sosok utuh kompetensi guru profesional mencakup: 1. Kemampuan mengenal secara mendalam peserta didik yang dilayani, 2. Penguasaan bidang studi secara keilmuan dan kependidikan, yakni kemampuan mengemas materi pembelajaran kependidikan, 3. Kemampuan menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik, meliputi: a) perancangan pembelajaran, b) pelaksanaan pembelajaran, c) penilaian proses dan hasil pembelajaran, d) pemanfaatan hasilpenilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran sebagai pemicu perbaikan secara berkelanjutan, dan 4. Pengembangan profesionalitas berkelanjutan.
Nikmati ribuan foto-foto training saya disana, ribuan foto saya lainnya di instagram, video saya di Youtube ada ratusan, lihat deh disini.
Sumber: trainerkita
0 Response to "Orientasi Program PPG SM-3T Universitas Negeri Jakarta"
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr