Pecah Website Supaya Tidak Lemot
JAKARTA - Panitia seleksi nasional (Panselnas) tes CPNS 2014 harus segera mengevaluasi kinerja infrastruktur pendaftaran online. Pasalnya sampai hari kedua masa pendaftaran, tidak ada satupun pelamar yang dinyatakan sukses pengajuan pendaftarannya.
Kondisi ini tentu sangat merugikan. Sebab kesalahan bukan pada pelamar, tetapi infrastruktur pendaftaran online yang belum siap. Khususnya ketika harus dilalui pengakses dalam jumlah besar.
Kerugian lain bagi masyarakat adalah, dua hari masa pendaftaran yang terbuang sia-sia. Seperti diketahui masa pendaftaran tes CPNS 2014 dibuka mulai 20 Agustus hingga 3 September (15 hari). Kepala Biro Hukum dan Komunikasi Informasi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryatman mengatakan, hingga kemarin belum ada revisi jadwal pendaftaran tes CPNS.
"Semuanya masih sesuai jadwal. Belum ada perubahan," tandasnya. Secara resmi Herman menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, terkait server pendaftaran tes CPNS yang sulit diakses alias lemot.
Dia juga menuturkan belum ada satupun pendaftaran yang sukses hingga kemarin sore. Kondisi ini bisa disebabkan karna hambatan akses internet. Selain itu juga bisa disebabkan seluruh pengakses masuk ke website pendaftaran tes CPNS sekedar melihat informasi formasi dulu.
Herman mengatakan sejak pendaftaran dibuka hingga Kamis dini hari pukul 02.00 WIB, total pengakses website pendaftaran online tes CPNS (panselnas.menpan.go.id) mencapai 5 juta hit/pengakses. Jumlah hit yang mencapai 5 juta dalam sehari itu, mengalahkan website berita online di Indonesia yang paling banter hanya 3 juta hit/pengakses per hari.
Menurut Herman, tim IT dari panselnas terus berupaya mencari solusi terbaik. Sekarang dibuat dua jenis website untuk kepntingan pendaftaran tes CPNS 2014. Website utama untuk pendaftaran online tetap di panselnas.menpan.go.id.
Kemudian ada website lain, formasi2.menpan.go.id. Website ini khusus memampang rincian formasi. Herman menuturkan masyarakat yang sekedar ingin tahu sebaran formasi CPNS, langsung mengakses websiter formasi2.menpan.go.id. Setelah memantapkan pilihan formasi, baru melakukan pendaftaran di website panselnas.menpan.go.id.
"Dengan cara ini, bisa mengantisipasi penumpukan pengakses di website pendaftaran. Padahal belum tentu mendaftar," ujarnya.
Dia mengatakan data terbaru hingga pukul 16.00 kemarin, sudah ada 51 instansi yang data formasinya telah dimasukkan ke website formasi2.menpan.go.id. Rinciannya adalah 33 unit instansi pusat dan 18 unit instansi daerah.
Panitia juga menginformasikan, akses ke website pendaftaran CPNS dianjurkan menggunakan software Google Chrome versi terbaru dan menggunakan komputer dekstop. Tidak dianjurkan mengakses melakui smartphone, tablet, atau bahkan laptop. Anjuran ini untuk mengantisipasi terputusnya koneksi di tengah proses pendaftaran tes CPNS 2014.
Kondisi ini tentu sangat merugikan. Sebab kesalahan bukan pada pelamar, tetapi infrastruktur pendaftaran online yang belum siap. Khususnya ketika harus dilalui pengakses dalam jumlah besar.
Kerugian lain bagi masyarakat adalah, dua hari masa pendaftaran yang terbuang sia-sia. Seperti diketahui masa pendaftaran tes CPNS 2014 dibuka mulai 20 Agustus hingga 3 September (15 hari). Kepala Biro Hukum dan Komunikasi Informasi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryatman mengatakan, hingga kemarin belum ada revisi jadwal pendaftaran tes CPNS.
"Semuanya masih sesuai jadwal. Belum ada perubahan," tandasnya. Secara resmi Herman menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, terkait server pendaftaran tes CPNS yang sulit diakses alias lemot.
Dia juga menuturkan belum ada satupun pendaftaran yang sukses hingga kemarin sore. Kondisi ini bisa disebabkan karna hambatan akses internet. Selain itu juga bisa disebabkan seluruh pengakses masuk ke website pendaftaran tes CPNS sekedar melihat informasi formasi dulu.
Herman mengatakan sejak pendaftaran dibuka hingga Kamis dini hari pukul 02.00 WIB, total pengakses website pendaftaran online tes CPNS (panselnas.menpan.go.id) mencapai 5 juta hit/pengakses. Jumlah hit yang mencapai 5 juta dalam sehari itu, mengalahkan website berita online di Indonesia yang paling banter hanya 3 juta hit/pengakses per hari.
Menurut Herman, tim IT dari panselnas terus berupaya mencari solusi terbaik. Sekarang dibuat dua jenis website untuk kepntingan pendaftaran tes CPNS 2014. Website utama untuk pendaftaran online tetap di panselnas.menpan.go.id.
Kemudian ada website lain, formasi2.menpan.go.id. Website ini khusus memampang rincian formasi. Herman menuturkan masyarakat yang sekedar ingin tahu sebaran formasi CPNS, langsung mengakses websiter formasi2.menpan.go.id. Setelah memantapkan pilihan formasi, baru melakukan pendaftaran di website panselnas.menpan.go.id.
"Dengan cara ini, bisa mengantisipasi penumpukan pengakses di website pendaftaran. Padahal belum tentu mendaftar," ujarnya.
Dia mengatakan data terbaru hingga pukul 16.00 kemarin, sudah ada 51 instansi yang data formasinya telah dimasukkan ke website formasi2.menpan.go.id. Rinciannya adalah 33 unit instansi pusat dan 18 unit instansi daerah.
Panitia juga menginformasikan, akses ke website pendaftaran CPNS dianjurkan menggunakan software Google Chrome versi terbaru dan menggunakan komputer dekstop. Tidak dianjurkan mengakses melakui smartphone, tablet, atau bahkan laptop. Anjuran ini untuk mengantisipasi terputusnya koneksi di tengah proses pendaftaran tes CPNS 2014.
Sumber: JPNN
0 Response to "Belum Ada Satu pun Pelamar Tes CPNS Sukses Mendaftar"
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr