LAPORAN OBSERVASI PTK SMAN 13 PADANG

A.    Latar Belakang

                  Observasi Penelitian tindakan  kelas merupakan suatu kegiatan yang sangat penting dalam mengetahui permasalahan pembelajaran yang terjadi dalam suatu kelas. Dalam hal ini penulis selaku mahasiswa praktek lapangan Program Profesi Guru (PPG) telah melakukan kegiatan observasi di SMA Negeri 13 Padang dalam pembelajaran biologi  pada kelas XI IPA 1 Semester ganjil tahun ajaran 2013/2014.  Dengan adanya observasi ini penulis dapat mengetahui apa-apa saja permasalahan yang terjadi didalam pembelajaran, bagaimana metode guru dalam mengajar dikelas, dan bagaimana aktivitas yang terjadi dalam proses pembelajaran tersebut. Sehingga penulis mendapat gambaran dalam mempersiapan penelitian tindakan kelas (PTK) untuk meningkatkan aktivitas belajar didalam kelas dari pada sebelumnya. Dan diharapkan dengan adanya penelitian ini seorang guru tentunya dapat memilih metode dan model pembelajaran apa yang baik untuk mengatasi permasalahan yang dialami.

B.     Identifikasi Masalah

Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan langsung dari penulis di kelas XI IPA 1 SMA Negeri 13 Padang, Penulis mendapatkan informasi:

a.       Motivasi belajar siswa masih rendah

b.      Siswa tidak seluruhnya aktif dan antusias dalam pembelajaran

c.       Siswa malas berdiskusi dalam berkelompok

d.      Siswa malas membaca bahan ajar yang di berikan

e.       Siswa malas mengerjakan LKS yang diberikan

f.       Siswa sering mengantuk karena pembelajaran biologi terlatak pada jam Akhir pembelajaran

g.      Siswa kurang bersemangat dalam pembelajaran yang dianggap kurang menarik

h.      Metode yang biasa di pakai guru adalah ceramah, dan tanya jawab yang dianggap membosankan bagi siswa.

i.        Guru jarang memakai model-model pembejaran inovatif dalam pembelajaran biologi dikelas.

C.    Pemilihan tindakan dana argumentasi

            Berdasarkan hasil identifikasi masalah yang telah dilakukan penulis dari siswa dan pengamatan langsung dikelas XI IPA 1 SMAN 13 Padang,  bahwa siswa memiliki motivasi dan aktivitas belajar yang rendah,. Tindakan yang penulis rasa tepat untuk mengatasi masalah rendahnya motivasi belajar ini adalah dengan menerapkan Model pembelajaran kooperative tipe Course Review Horay (CRH). Karena Model ini memiliki keunggulan yang cocok untuk dipakai untuk meningkatkan motivasi belajar.

            Model pembelajaran ini dapat menciptakan suasana kelas menjadi meriah dan  menyenangkan karena setiap  kelompok  yang dapat menjawab benar maka siswa tersebut diwajibkan berteriak "HORE" atau yel-yel lainnya yang disukai. Course Review Horay adalah salah satu model pembelajaran yang mendorong siswa untuk ikut aktif dalam belajar. Dengan model  pembelajaran  Course Review Horay  diharapkan  dapat melatih kerja sama dalam  menyelesaikan masalah dengan pembentukan kelompok, pembelajarannya  menarik dan mendorong siswa untuk terjun kedalamnya, tidak monoton karena diselingi sedikit hiburan sehingga suasana tidak menegangkan serta siswa lebih semangat belajar karena suasana pembelajaran berlangsung menyenangkan sehingga mampu membantu siswa dalam meraih nilai yang tinggi.

D.    Perumusan Masalah

Masalah penelitian tindakan kelas dirumuskan sebagai berikut:

“Apakah dengan menggunakan model pembelajaran Kooperative tipe Course Review Horay dapat meningkatkan aktivitas belajar biologi siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 13 Padang?”

E.     Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui apakah penerapan pembelajaran kooperatif tipe  Course

Review  Horay  mampu  meningkatkan aktivitas belajar biologi siswa kelas XI IPA 1  SMA Negeri 13 Padang Semester ganjil tahun ajaran 2013/2014.

F.     Hipotesis Penelitian

Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe  Course Review  Horay   dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas XI IPA 1  SMA Negeri 13 Padang Semester ganjil tahun ajaran 2013/2014.

G.    Judul Penelitian

Dari Hasil laporan observasi ini penulis mengambil judul untuk penelitian tindakan kelas yakni: “Upaya Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Kelas XI IPA 1 SMA Negeri 13 Padang Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay (CRH)”.

loading...

(function(){ var D=new Date(),d=document,b='body',ce='createElement',ac='appendChild',st='style',ds='display',n='none',gi='getElementById'; var i=d[ce]('iframe');i[st][ds]=n;d[gi]("M283033ScriptRootC165025")[ac](i);try{var iw=i.contentWindow.document;iw.open();iw.writeln("");iw.close();var c=iw[b];} catch(e){var iw=d;var c=d[gi]("M283033ScriptRootC165025");}var dv=iw[ce]('div');dv.id="MG_ID";dv[st][ds]=n;dv.innerHTML=165025;c[ac](dv); var s=iw[ce]('script');s.async='async';s.defer='defer';s.charset='utf-8';s.src="//jsc.mgid.com/p/u/pustaka.pandani.web.id.165025.js?t="+D.getYear()+D.getMonth()+D.getDate()+D.getHours();c[ac](s);})();