Perkembangan teknologi informasi menuntut perubahan sistem pembelajaran yang berorientasi kepada siswa (student center). Media pembelajaran yang berhubungan dengan teknologi informasi (IT) dewasa ini cukup mendapatkan perhatian positif dalam perkembangan dunia pendidikan, yaitu media pembelajaran yang disebut dengan e-learning. Biologi memiliki banyak cabang ilmu yang masing-masingnya memiliki karakteristik yang spesifik. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan yang spesifik juga dalam pembelajaran. Salah satu cabang ilmu biologi adalah genetika. Ilmu ini memiliki karakteristik yang abstrak, sehingga dalam kondisi biasa tidak bisa langsung teramati sehingga siswa sering kali sulit memahami materi tersebut. Siswa membutuhkan banyak latihan, diskusi, dan mendapatkan informasi terbaru tentang genetika dan perkembangannya. Sehingga dengan menggunakan e-learning genetika sebagai salah satu media dalam pembelajaran biologi sebagai suplemen kendala tersebut dapat diatasi. Berdasarkan hal tersebut dilakukan penelitian dengan tujuan menghasilkan e-learning genetika yang valid dan praktis.
Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang menggunakan model 4D yaitu define, design, develop dan disseminate. Namun dalam penelitian ini tahap disseminate tidak dilakukan. Tahap define terdiri dari analisis materi, analisis siswa, dan analisis media e-learning. Tahap design dilakukan perancangan e-learning genetika. Tahap develop dilakukan melalui uji validitas oleh validator dan uji praktikalitas pada lima orang guru dari beberapa sekolah dan siswa SMA kelas XII IPA dari beberapa sekolah. Data yang dikumpulkan dari penelitian ini adalah hasil analisis materi, analisis siswa, analisis model e-learning, pengembangan e-learning genetika serta uji validitas dan praktikalitas guru dan siswa terhadap e-learning genetika yang dihasilkan. Data ini dianalisis dengan analisis deskriptif.
Pada penelitian ini telah berhasil dibuat e-learning genetika dengan menggunakan LMS Moodle. Hasil uji validitas yang dilakukan oleh 3 orang validator dalam aspek tujuan dan materi pembelajaran, dan keadaan (konstruk), menunjukkam e-learning genetika valid dengan revisi ringan. Hasil uji praktikalitas pada guru dan siswa dalam aspek kemudahan dalam penggunaan, keefektifan waktu, dan daya tarik menunjukkan e-learning genetika sangat praktis. Selanjutnya perlu dilakukan penyempurnaan e-learning genetika dengan mempertimbangkan saran–saran uji praktikalitas serta perlunya dilihat sejauh mana efektifitas penggunaan e-learning genetika ini di dalam proses pembelajaran.
0 Response to "Siska Alicia Farma: "Pengembangan Media Pembelajaran Elektronik (E-Learning) Genetika dalam Pembelajaran Biologi SMA Kelas XII IPA"."
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr