JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) kembali menemukan adanya pemalsuan surat dan tandatangan. Kali ini, yang dipalsukan adalah tanda tangan Sekretaris KemenPAN-RB Dwi Wahyu Atmaji.
Surat bernomor B/789/M.PAN/2/2015 perihal pengumuman kelulusan peserta seleksi CPNS Tahun 2015 dari Tenaga Honorer tertanggal 9 April 2015 itu ditujukan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat dan Daerah. Tembusan surat tersebut ditujukan kepada Presiden, Wakil Presiden, MenPAN-RB, Menteri Keuangan, Kapolri, dan Kepala BKN.
Menanggapi hal itu, Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Herman Suryatman menegaskan surat tersebut adalah palsu.
“KemenPAN-RB tidak pernah mengeluarkan surat tersebut. Jangan percaya dan jangan terpengaruh dengan surat palsu tersebut,” ujarnya di Jakarta, Rabu, (6/5).
Karena itu, kepada pihak-pihak terkait diminta untuk mengabaikan isi surat tersebut, dan waspada terhadap ulah oknum yang memanfaatkan surat dimaksud untuk kepentingan pribadi. Herman menambahkan, kejadian seperti ini sudah beberapa kali terjadi.
![Surat palsu pengumuman CPNS (Foto: Humas KemenPAN-RB)](http://cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/869976/big/6632e6c7a367a310c462b90ea7d9e5ee-027898600_1430893627-surat_palsu.jpg)
Apabila terdapat keraguan terhadap kebijakan yang dikeluarkan KemenPAN-RB, masyarakat agar meminta konfirmasi ke Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (HUKIP) KemenPAN-RB melalui telepon atau alamat email.
Surat bernomor B/789/M.PAN/2/2015 perihal pengumuman kelulusan peserta seleksi CPNS Tahun 2015 dari Tenaga Honorer tertanggal 9 April 2015 itu ditujukan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat dan Daerah. Tembusan surat tersebut ditujukan kepada Presiden, Wakil Presiden, MenPAN-RB, Menteri Keuangan, Kapolri, dan Kepala BKN.
Menanggapi hal itu, Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Herman Suryatman menegaskan surat tersebut adalah palsu.
“KemenPAN-RB tidak pernah mengeluarkan surat tersebut. Jangan percaya dan jangan terpengaruh dengan surat palsu tersebut,” ujarnya di Jakarta, Rabu, (6/5).
Karena itu, kepada pihak-pihak terkait diminta untuk mengabaikan isi surat tersebut, dan waspada terhadap ulah oknum yang memanfaatkan surat dimaksud untuk kepentingan pribadi. Herman menambahkan, kejadian seperti ini sudah beberapa kali terjadi.
![Surat palsu pengumuman CPNS (Foto: Humas KemenPAN-RB)](http://cdn0-a.production.liputan6.static6.com/medias/869976/big/6632e6c7a367a310c462b90ea7d9e5ee-027898600_1430893627-surat_palsu.jpg)
Apabila terdapat keraguan terhadap kebijakan yang dikeluarkan KemenPAN-RB, masyarakat agar meminta konfirmasi ke Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (HUKIP) KemenPAN-RB melalui telepon atau alamat email.
Sumber: JPNN
loading...
(function(){
var D=new Date(),d=document,b='body',ce='createElement',ac='appendChild',st='style',ds='display',n='none',gi='getElementById';
var i=d[ce]('iframe');i[st][ds]=n;d[gi]("M283033ScriptRootC165025")[ac](i);try{var iw=i.contentWindow.document;iw.open();iw.writeln("
0 Response to "KemenPAN-RB Minta Waspadai Surat Palsu Pengumuman Kelulusan CPNS"
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr