Budhi Oktavia, Desy
Kurniawati, Edi Nasra
Jurusan Kimia
FMIPA UNP, Air Tawar, Padang 25131, Sumatera Barat, Indonesia
Email : budhi_okt@yahoo.com
ABSTRAK
Berbagai
minuman ringan (soft drink) yang
beredar di pasaran berupaya menarik konsumen dengan rasa yang enak, warna yang
menarik dan kekuatan yang diperoleh setelah meminum produk mereka. Untuk
mencapai tujuan tersebut produsen menambahkan zat tambahan makanan untuk
memenuhi proporsi kandungan tertentu dalam minuman tersebut dan juga untuk
meningkatkan keawetannya. Beberapa zat tambahan makananan yang sering
ditambahkan pada minuman ringan adalah kafein sebagai penambah energi dan
sakarin sebagai penambah rasa/pemanis. Pada
penelitian ini telah dilakukan penentuan kadar kafein dan sakarin dalam beberapa
minuman ringan (softdrink) yang beredar
di pasaran. Panjang gelombang maksimum (l max) untuk kafein dan sakarin, yaitu 273 nm dan 272 nm
berturut-turut telah diukur menggunakan Spektrofotometer UV-Vis. Variasi konsentrasi eluen telah dilakukan untuk mendapatkan
pemisahan kafein dan sakarin. Konsentrasi etanol:air (50:50) memberikan
pemisahan yang terbaik dengan waktu retensi (RT) 3,3 menit untuk kafein dan 6
menit untuk sakarin. Kurva kalibrasi linier untuk larutan standar telah dibuat dan
dilakukan analisa kadar kafein dan sakarin pada kondisi terbaik, yaitu laju
alir eluen etanol:air (50:50) 1 ml/menit, kolom ODS C18 dan l = 273 nm. Aplikasi
pada sampel minuman ringan terdapat kafein dan sakarin dalam
berbagai konsentrasi, dengan konsentrasi tertinggi kafein 1210,0 ppm dan
konsentrasi tertinggi sakarin 10023,1 ppm.
Kata Kunci : zat tambahan makanan, kafein, sakarin, HPLC
Sumber:
0 Response to "ANALISA ZAT TAMBAHAN MAKANAN DALAM MINUMAN RINGAN MENGGUNAKAN ETANOL-AIR SEBAGAI FASA GERAK SECARA HPLC "
Post a Comment
Terima Kasih Telah Berkunjung di Pustaka Pandani
Silahkan komentar anda,
Salam
Irfan Dani, S. Pd.Gr